• Azen Sukma Irdanesha, S.Kel
• 15 Sep 2021

Indonesia punya harta karun tersembunyi yang nilainya luar biasa besar. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memperkirakan nilai kekayaan laut Indonesia mencapai US$ 1.338 miliar atau sekitar Rp 19.267 triliun (kurs Rp 14.400/US$).

Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) KKP, Sjarief Widjaja mengatakan kekayaan ini mencakup antara lain perikanan tangkap, budi daya, hingga industri bioteknologi. Beliau pun menjelaskan luas area Indonesia sekitar 8 juta km persegi namun yang baru termanfaatkan hanya 2,1 juta km persegi dan sisanya 6,1 juta km persegi belum berkontribusi pada perekonomian nasional.

Indonesia termasuk pengekspor terbesar rumput laut, di mana sekitar 25% kebutuhan dunia berasal dari tanah air. Hanya saja, permasalahannya produk yang diekspor masih bahan mentah sehingga belum memiliki nilai tambah yang lebih besar. Padahal rumput laut memiliki produk turunan yang bernilai seperti bahan baku kosmetik, obat-obatan hingga tepung.

Perlu diketahui, dari potensi kekayaan atau ekonomi sektor kelautan sebesar US$ 1.338 miliar ini, tersebar di 11 sektor, antara lain perikanan tangkap yang potensinya US$ 20 miliar, perikanan budidaya US$ 210 miliar, industri pengolahan US$ 100 miliar, industri bioteknologi US$ 180 miliar, energi dan sumber daya mineral termasuk garam dan BMKT US$ 210 miliar.

Selanjutnya, ada pariwisata bahari US$ 60 miliar, transportasi laut US$ 30 miliar, industri dan jasa maritim US$ 200 miliar, coastal forestry US$ 8 miliar, sumber daya wilayah pulau-pulau kecil US$ 120 miliar, dan sumber daya non konvensional US$ 200 miliar.

Kesempatan terpisah disampaikan oleh Founder National Oceanographic, Mujizat Alam menyatakan bahwa kedepan Indonesia akan maju dari sektor kelautan. Dengan penguatan visi sektor kelautan sebagai “prime mover” ekonomi nasional serta melihat potensi ekonomi dari 11 sektor kelautan yang mencapai US$ 1.338 miliar atau sekitar Rp 19.267 triliun maka laut atau sektor blue economy akan menjadi kunci pemulihan ekonomi kita. Hal ini juga akan memberikan peluang pembukaan lapangan kerja yang luas bagi seluruh rakyat Indonesia terlebih yang bergerak di sektor kelautan.

Referensi:
Anonim. 2021. Amazing! Ini Dia Harta Karun Indonesia Rp 19.000 Triliun. Detikcom. https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5692169/amazing-ini-dia-harta-karun-indonesia-rp-19000-triliun

About National Oceanographic:

Yayasan National Oceanographic (NOC) adalah sebuah institusi pendidikan dan riset ilmiah nonprofit di Indonesia yang memiliki fokus riset pada bidang kajian kelautan meliputi bidang oseanografi dan konservasi hayati laut.  Misi kami adalah menginspirasi dan mencerahkan (inspire and illuminate) seputar kelautan Indonesia.

For further information contact:

Raisya Nur

Sekretaris National Oceanographic

Email: office@national-oceanographic.com / cc: national.ocean@gmail.com